Connect with us

Edukasi

Agar Sahur Tidak Lemas, Ini Tipsnya

Published

on

JAKARTA, ASPIRATIF.com- Sahur tak boleh dilewatkan karena merupakan bekal nutrisi dan energi untuk berpuasa. Kalau mau puasa tidak lemas dan cepat lapar, coba ikuti 5 tips sahur seperti ini.

Kalau kamu berpikir sahur tidak begitu penting, maka kamu salah. The Nourished Muslimah (3/5/2021) mengungkap sahur adalah pengganti sarapan yang merupakan waktu makan terpenting harian di luar bulan puasa.

Asupan sahur bakal menentukan suasana hati, tingkat energi, metabolisme, dan bahkan semangat ibadah. Jika makanan sahur tepat dan bernutrisi, maka puasa seharian pun akan lebih terasa ringan dijalani.

Jangan asal kenyang saat sahur karena ada beberapa tips makan yang perlu diikuti kalau mau puasa tidak lemas dan tidak cepat lapar. Tips ini pun mudah diikuti dan bagus dibiasakan sejak minggu pertama puasa.

Advertisement

Berikut 5 tips sahur agar puasa tidak lemas dan cepat lapar:

1. Makan lebih banyak serat
Serat punya peran penting untuk kesehatan pencernaan. Nutrisi ini pun bagus diasup saat sahur karena serat bikin kamu lebih puas saat makan dan mempertahankan rasa kenyang lebih lama.

Serat juga bantu kadar gula darah tetap stabil. Dengan begitu pasokan energi pun juga bisa lebih stabil dan kamu tidak cepat lemas.

Konsumsi makanan tinggi serat juga bantu produksi bakteri sehat di usus yang bermanfaat membersihkan sistem pencetnaan. Alhasil kamu juga akan terbebas dari sembelit.

Sumber makanan tinggi serat terbaik antara lain alpukat, apel, oat, ubi jalar, kacang-kacangan, hingga beras merah. Makanan ini bisa dikombinasikan sesuai selera sebagai menu sahur.

Advertisement

2. Minum lebih banyak air
Tips sahur agar puasa tidak lemas juga termasuk minum lebih banyak air. Pastikan tubuh tetap terhidrasi meski kamu puasa seharian.

See also  6 Kota Paling Jujur di Dunia, Kamu Ingin Mengunjungi yang Mana?

Caranya dengan mencukupi kebutuhan air harian saat sahur dan buka puasa. Jangan sampai dehidrasi karena berefek sakit kepala, lemas, lapar, hingga sembelit.

Dengan minum cukup air putih juga memastikan fungsi tubuh lainnya berjalan normal, seperti pencernaan, sirkulasi darah, dan fungsi otak yang baik.

3. Tambahkan sumber protein
Selain serat, saat sahur kamu juga bisa memperbanyak asupan protein. Zat gizi makro ini membuat kenyang lebih lama dan menambah massa otot. Alhasil penurunan berat badan juga bisa tercapai.

Selain itu, protein berfungsi memproduksi hormon dan enzim yang berperan dalam mengatur suasana hati, kadar energi, pencernaan, dan kadar gula darah yang penting diperhatikan saat puasa.

Advertisement

Saat sahur, pastikan mengonsumsi minimal satu porsi sumber protein. Jadikan ini kebiasaan sehari-hari, bahkan setelah selesai ramadan. Sumber protein antara lain telur, brokoli, dada ayam, dan daging sapi tanpa lemak.

4. Perbanyak makanan ‘pelangi’
Tips makan sahur selanjutnya adalah menjadikan piring makan kamu berwarna pelangi. Caranya dengan makan buah dan sayur aneka warna.

Dengan begitu semakin beragam pula vitamin, mineral, dan nutrisi yang didapat. Beberapa bahkan yang tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh.

Usahakan untuk menjadikan 50% asupan makanan harianmu berupa buah dan sayur. Pilih sesuai selera dan konsisten makan setiap hari.

5. Konsumsi makanan sunnah
Muslim tak ada salahnya mencontoh pola makan Rasulullah SAW. Konsumsi makanan favorit Rasulullah SAW saat sahur dan buka puasa.

Advertisement

Jenisnya antara lain kurma, labu, buah zaitun, buah tin, hingga madu. Manfaat sehat tiap makanan itupun tak perlu diragukan lagi.

Source: Detikcom
Dok: Ilustrasi Sahur (Foto: Shutterstock/odua Images)

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *