PANDEGLANG, ASPIRATIF.com – Oli transmisi manual merupakan cairan penting pada mesin demi kenyamanan berkendara. Fungsi oli transmisi mobil manual ini sama dengan oli pada mesin, yakni mereduksi gesekan yang timbul.
Oli transmisi ini tidak bisa bertahan selamanya, alias memiliki usia pakai. Itu artinya, oli transmisi ini harus dilakukan penggantian secara periodik. Hal ini sangat penting untuk memastikan agar oli tersebut bisa bekerja dengan maksimal.
Umumnya, oli transmisi ini disarankan untuk diganti setiap 40 ribu km atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
Jika oli transmisi ini tidak diganti setelah titik maksimalnya tercapai, maka oli tersebut tidak bisa melumasi setiap bagian transmisi dengan optimal. Dampaknya, komponen penyusun transmisi mobil manual akan mengalami keausan. Jika dibiarkan dalam waktu yang lama, maka sistem transmisi pada mobil akan terganggu.
Pemilik mobil tidak bisa meremehkan kerusakan yang timbul pada sistem transmisi mobil ini. Pasalnya, selain kerusakan mesin, kerusakan pada sistem transmisi mobil juga memerlukan biaya yang cukup besar untuk memperbaikinya hingga bisa kembali ke fungsi yang seharusnya.
Cara cek oli transmisi mobil manual
Untuk memeriksa level dan kondisi oli transmisinya, Anda memerlukan peralatan, waktu, dan juga tenaga untuk memeriksa kondisi oli transmisi mobil manual ini. Pasalnya, berbeda dengan mobil matic yang memiliki dipstick, masih jarang pabrikan kendaraan yang memberikan fitur ini pada line up produksi mobil manualnya.
Sebelum mulai melakukan pengecekan, persiapkan peralatan yang dibutuhkan untuk melakukan pengecekan oli transmisi mobil manual berikut ini.
1. Dongkrak
2. Kunci ring atau kunci socket
3. Stand jack
4. Lap.
Berikut ini cara cek oli transmisi mobil manual seperti dilansir dari The Drive.
1. Parkir mobil
Langkah pertama untuk mengecek oli transmisi mobil manual adalah dengan memarkirkan mobil. Parkirkan mobil di tempat yang rata dan memiliki permukaan yang keras. Hal ini penting agar mobil tidak ambles pada saat didongkrak.
2. Dongkrak mobil
Aktifkan handbrake, dongkrak mobil di posisi yang sudah ditentukan oleh pabrikan. Pada saat roda sudah terangkat, pasang stand jack untuk menjaga agar mobil tetap berada di posisinya. Jika tidak memiliki stand jack, Anda bisa menggunakan balok kayu. Lakukan langkah ini di kedua roda.
3. Cari baut transmisi
Cara untuk mengecek oli transmisi mobil manual berikutnya adalah dengan mencari baut transmisi. Baut transmisi ini pada umumnya terletak tidak jauh dari bagian transmisi mobil manual. Jika kebingungan, carilah informasi letak baut transmisi ini di buku panduan pemilik kendaraan.
Setelah lokasi baut transmisi berhasil ditemukan, langkah berikutnya adalah membuka baut transmisi mobil manual tersebut dengan menggunakan kunci ring atau kunci socket.
Pastikan Anda membukanya dengan perlahan agar tidak merusak ulir dari baut transmisi ini. Karena jika ulir ini rusak, maka bisa menyebabkan oli transmisi rembes.
4. Periksa kondisi oli
Untuk memeriksa oli transmisi pada mobil manual, pemilik kendaraan harus dilakukan langsung pada bagian transmisinya. Setelah baut transmisi terbuka, cek level oli dengan cara melihatnya secara langsung dengan bantuan senter. Jika tidak terlihat, maka bisa menggunakan tangan untuk mengecek level oli tersebut.
Oli yang terdapat pada sistem transmisi harus masih jernih, tidak lengket, dan tidak berbau seperti benda terbakar. Tambahkan oli transmisi jika kondisi oli masih baik namun kurang kuantitasnya. Jika oli sudah hitam pekat disertai dengan bau seperti terbakar, maka sebaiknya segera lakukan penggantian untuk memastikan transmisi bekerja dengan maksimal.
5. Pasang baut transmisi
Jika ternyata kondisi oli transmisi pada mobil manual ini masih layak untuk digunakan, maka segera tutup transmisi dengan jalan memasang baut yang sudah dilepas sebelumnya. Pastikan untuk membersihkan baut transmisi sebelum dipasang kembali untuk meminimalisir kotoran yang menempel.
Pastikan baut transmisi terpasang dengan sempurna untuk mencegah oli rembes. Lepaskan stand jack dengan perlahan diikuti dengan melonggarkan dongkrak. Lakukan dengan hati-hati.
Selain melakukan pergantian dengan rutin, untuk memperpanjang usia pakai transmisi mobil manual pemilik kendaraan wajib memberikan oli transmisi dengan kualitas yang bagus, atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
Source: CNNINDONESIA
Dok: Kompas.com
