Connect with us

Edukasi

WAW! Ini 10 Karya Literatur Tertua di Dunia

Published

on

JAKARTA, ASPIRATIF.com – Karya sastra menjadi salah satu bukti peninggalan masyarakat dalam suatu peradaban pada masa lalu. Berbagai pecahan karya sastra berhasil ditemukan waktu demi waktu, sekaligus mengungkap bagaimana karya tetap bertahan meski berusia ribuan tahun.

Secara umum, karya literatur yang ditemukan, sejak awal telah memiliki berbagai tujuan penulisan, mulai dari cerita fiksi, ide gagasan, pengetahuan, ataupun lainnya.

Selain itu, diketahui pula bahwa selama berabad-abad, manusia telah mengembangkan berbagai jenis tulisan seperti puisi epik kuno, kitab keagamaan, peraturan hukum masyarakat, hingga novel modern.

Lantas, karya literatur mana yang tertua? berikut daftarnya dikutip dari Oldest.

Advertisement

10 Karya Literatur Tertua di Dunia:
1. The Epic of Gilgamesh
Buku Epik Gilgamesh berisi tentang puisi epik yang menceritakan kisah Raja Gilgamesh yang legendaris dan petualangannya. Karya sastra ini ditulis oleh Sîn-lēqi-unninni pada masa Mesopotamia abad ke-13 SM.

Karyanya mencakup berbagai tema, termasuk sifat persahabatan, pencarian keabadian, dan hubungan antara dewa dengan manusia. Karya ini juga telah menjadi karya sastra tertua di dunia dan diperkirakan berusia 4.000 tahun.

2. The Tale of the Shipwrecked Sailor
Karya ini ditemukan dalam gulungan papirus di Ramesseum, sebuah kompleks kuil di Mesir. Isinya, menceritakan kisah pelaut yang terdampar di pulau terpencil. Di sana, pelaut bertemu makhluk ilahiah yang memberinya nasihat tentang cara kembali ke tanah airnya dengan selamat.

Secara umum, kisah yang diyakini telah berusia hampir 4.000 tahun, memberikan wawasan tentang keyakinan, nilai-nilai, dan praktik budaya masyarakat Mesir kuno.

3. The Book of Job
Karya ini disebut juga dengan Kitab Ayub, yang merupakan bagian dari Alkitab Ibrani. Kitab suci ini diyakini berusia 2.500 hingga 4.000 tahun dan dianggap sebagai salah satu karya literatur keagamaan terpenting di dunia.

Advertisement

4. Hammurabi’s Code
Kode Hammurabi merupakan daftar peraturan atau hukum yang pertama kali dikodifikasi dan diyakini berusia sekitar 3.700 tahun. Isinya tentang hukum keluarga, properti, hingga pidana.

See also  Beasiswa LPDP Bisa Memilih 8 Kampus di Korsel

Hukum ini ditulis oleh raja Babilonia, Hammurabi, dan diukir pada sebuah batu prasasti di tempat umum masyarakat. Tujuannya adalah agar masyarakat Mesopotamia Kuno mengetahui peraturan tersebut.

5. The Book of the Dead
Karya ini dikenal dengan “Kitab Orang Mati” dan ditulis pada gulungan papirus. Usianya, diyakini telah mencapai 3.500 tahun.

“Kitab Orang Mati” ini berisi teks pemakaman Mesir Kuno yang disusun oleh ahli-ahli Taurat. Kitab ini berisi mantra dan isntruksi yang dirancang sebagai bimbingan kehidupan setelah kematian.

Oleh karena itu, kitab dari papirus ini ditempatkan di samping makam jenazah mumi mereka.

Advertisement

6. Kitab Weda
Weda adalah kumpulan teks Hindu Kuno yang ditulis dalam bahasa Sansekerta. Kitab ini diyakini berusia 3.500 hingga 3.200 tahun dan menjadi salah satu kitab suci untuk agama Hindu yang membahas bidang filsafat, teologi, spiritualitas, hingga praktiknya.

7. The Odyssey
The Odyssey merupakan salah satu puisi epik karya Homer, penyair Yunani, yang diyakini berusia sekitar 2.700 tahun. Karya sastra ini menceritakan Odysseus, pahlawan legendaris Perang Troya, dalam sepuluh tahun perjalanan pulang ke Ithaca setelah perang berakhir.

Puisi tersebut terbagi dalam 24 buku dan mencakup berbagai tema, mulai dari kekuatan, kecerdasan, keramahtamahan, kesetiaan dan ketekunan.

8. Medea
Karya ini berisi kisah tragedi Yunani yang ditulis Euripides dan telah berusia 2.450 tahun. Karya ini dianggap sebagai salah satu karya terbesar tragedi Yunani dan dipuji karena kompleksitas psikologis dan intensitas dramatisnya.

Kisah ini menceritakan seorang penyihir dari Colchis yang membantu Jason, seorang pahlawan Yunani, untuk mendapatkan Bulu Emas. Namun, ketika Jason meninggalkan Medea untuk menikahi putri Raja Korintus, Medea berusaha balas dendam.

Advertisement

9. The Symposium
Karya sastra dari Yunani ini merupakan dialog filosofis yang ditulis oleh Plato pada abad ke-4 SM. Isinya tentang rangkaian pidato yang menawarkan sudut pandang berbeda-beda tentang hakikat cinta.

See also  Membangun Kebiasaan Anak Membaca Buku, Apa yang Dilakukan?

Karya ini diyakini berusia 2.400 tahun dan dipandang sebagai karya tentang eksplorasi sifat cinta dan hasrat, serta hubungan keindahan dan kebenaran.

Simposium ini juga mengeksplorasi konsep cinta Platonis, yaitu cinta non-seksual yang berupaya melampaui fisik dan terhubung dengan spiritual.

10. The Tale of Genji
Karya ini berasal dari Jepang dan diyakini telah berusia 1.000 tahun. Karya sastra ini ditulis oleh Murasaki Shikibu pada Periode Heian (tahun 794 – 1185).

The Tale of Genji mengisahkan perjalanan Genji, seorang bangsawan, yang memiliki hubungan romansa dengan berbagai wanita di sepanjang hidupnya.

Advertisement

Source: Detikcom
Dok: The Deluge tablet of the Gilgamesh epic in Akkadian

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *